Bacaan: Wahyu 5:1-12
Ketika kita terima keselamatan, tujuan kita bukan hanya untuk masuk surga, akan tetapi Tuhan mau mengembalikan identitas kita sebagai imam dan raja di atas bumi bukan di surga. Mungkin kita tidak seketika juga menjadiimam dan raja tapi ketika kita mengetahui bahwa Tuhan telah menetapkan kita sebagai imam dan raja, kita perlu mulai berubah cara pikir kita, cara tingkah laku kita, cara kita berbicara dan berjalan seperti imam dan raja. Sekalipun kita akan menghadapi banyak tantangan, tapi seperti yang di beritakan di Mazmur 37 bagaimana orang benar tidak akan goyah dan akan ada Tangan Tuhan yang selalu menopang dan membela kita.
“Maka aku melihat di tengah-tengah takhta dan keempat makhluk itu dan di tengah-tengah tua-tua itu berdiri seekor Anak Domba seperti telah disembelih, bertanduk tujuh dan bermata tujuh: itulah ketujuh Roh Allah yang diutus ke seluruh bumi.” (Wahyu 5:6)
Tanduk di Mazmur 92 selalu melambangkan kekuasaan dari kepemerintahan dan ini juga berbicara tentang amanat agung yang gereha Tuhan punyai sebagai satu tubuh Kristus dan terdapat di Matius 28:18-19. Karena kita telah menerimaNya, kita telah diberikan kuasa (Yohanes 1:12) untuk mengambil kembali apa yang iblis telah ambil dari Adam dan kita mempunyai tugas untuk memulihkan keadaan bumi kembali kepada Kristus dan biar KerajaanNya ditegakan kembali.
Ada 7 mountains yang kita perlu kuasai untuk merubah keadaan di dunia ini.
“Maka aku melihat dan mendengar suara banyak malaikat sekeliling takhta, makhluk-makhluk dan tua-tua itu; jumlah mereka berlaksa-laksa dan beribu-ribu laksa, katanya dengan suara nyaring: “Anak Domba yang disembelih itu layak untuk menerima kuasa, dan kekayaan, dan hikmat, dan kekuatan, dan hormat, dan kemuliaan, dan puji-pujian!”" (Wahyu 5:11-12)
1. Kuasa – Pemerintahan
2. Kekayaan – Bisnis
3. Hikmat – Pendidikan
4. Kekuatan – Keluarga
5. Hormat – Agama
6. Kemuliaan – Seni
7. Pujian – Media
Karena kita telah ditebus kembali dengan darah yang sangat mahal yang itu darah Tuhan Yesus, maka kita telah mempunyai ciri ciri Tuhan dan biar Hikmat Tuhan yang berpindah kepada pikiran kita dan cara pandang kita bukan lagi cara pandang orang dunia tapi biar kita melihat dan belajar dari Bapa kita di Surga.
“Maka Yesus menjawab mereka, kata-Nya: “Aku berkata kepadamu, sesungguhnya Anak tidak dapat mengerjakan sesuatu dari diri-Nya sendiri, jikalau tidak Ia melihat Bapa mengerjakannya; sebab apa yang dikerjakan Bapa, itu juga yang dikerjakan Anak.” (Yohanes 5:19)
Gereja harus diajar dengan dasar yang benar karena kita adalah tiang tiang Allah, 7 puncak memerlukan 7 tiang dan bukan untuk kita menyendiri dan menjauhi dunia dan Greja lokal akan menjadi tempat latihannya anak anak Tuhan dalam peperangan rohani.
Biar setiap kita masing masing mengenal visi dan panggilan kita dalam Tuhan, sekecil apa pun itu dan mungkin kita tidak mengerti saat ini, tapi simpan didalam hati sebab ada maksud tertentu dan proses yang kita akan lalui untuk kita semua sebagai satu tubuh Kristus dan Yesus menjadi kepala kita berkuasa dan menegakkan kerajaan surga di bumi.
-Ap. Indri Gautama-
-ROCK SYDNEY-
Tidak ada komentar:
Posting Komentar